Konfigurasi Akses Database Server Via Internet Di Mikrotik

Hai sobat Blues Pedia, dalam tutorial kali ini kita akan membuat sebuah konfigurasi untuk menghubungkan server / database dengan jaringan luar / internet, sehingga server ini bisa di akses dimana saja dan kapan saja tanpa harus di kantor.

Saya bekerja di sebuah perusahaan kontraktor, dalam hampir setiap pekerjaanya menggunakan sebuah program yaitu Accurate, fungsi dari program ini adalah sebagai tempat untuk menyimpan data-data dari proyek seperti Rancangan Anggaran Biaya (RAB), Rancangan Anggaran Proyek (RAP), Request For Material (RFM), Purchase Order, Receive Item, Purchase Invoice, COA, Database material (mulai dari paku, semen, pasir dll), database harga, database supplier dan data-data lainya.

Berhubung perusahaan ini sudah mempunyai cabang, pihak perusahaan meminta saya untuk membuat satu buah server Accurate, agar nantinya semua data dari semua proyek tersimpan di dalam satu buah database / server dan server accurate ini bisa digunakan / di akses dimana saja, sehingga jika ada orang yang ingin menginput data atau melihat data proyek tidak perlu repot-repot ke kantor pusat, cukup di tempat dia berdiri dan dengan koneksi internet tentunya.

Karena hal itulah tutorial ini di buat, sebelum kita memulai tutorial ini berikut ada beberapa hal yang harus kalian perhatikan, berikut diantaranya :

A. Persiapan
1. Mikrotik
Untuk jenis mikrotik disini saya menggunakan Routherboard 750r2, dan pastikan mikrotik sudah di setting konek internet ya.

2. IP Public
Dalam tutorial ini saya menggunakan IP public sebagai penghubungnya, IP Public adalah IP yang di gunakan pada jaringan internet dan termasuk IP unik, mengapa unik ?, hal itu karena IP public ini hanya bisa di gunakan pada satu device saja di seluruh dunia, saya mendapatkan IP public ini dari provider yang saya gunakan.

3. Data Program
Data program yang saya maksud adalah data-data yang di butuhkan untuk mengakses / remote program tersebut melalui internet, terutama no port yang di gunakan. Untuk menggetahui no port program yang di gunakan anda bisa menghubungi customer service dari program yang di gunakan atau mencari informasinya di website resmi dan melalui penulusuran google, contohnya untuk data program Accurate saya dapatkan dari website resminya, berikut no port yang di gunakan Accurate Server
Protocol TCP : 3051, 3052 dan 6688,
Protocol UDP : 4321 
B. Konfigurasi
Jika semuanya sudah siap, lanjut ke tahap konfigurasi, klik Menu  IP > Firewall > Tab Nat dan klik Tanda +, untuk menambahkan / membuat konfigurasi baru.

1. Konfigurasi Protocol TCP 3051
Untuk konfigurasi yang pertama, kita akan mengkonfigurasi protocol TCP dengan no port 3051, tambahkan sebuah konfigurasi baru, lalu isi kolom-kolom berikut :

➥ Tab General
Chain = dstnat
Dst address = 202.xxx.xxx.xxx (isi dengan IP Public Mikrotik)
Protocol = TCP (Isi sesuai protocol yang di gunakan program)
→ Dst port = 3051 (Isi dengan no port yang di gunakan program)

➥ Tab Action
→ Action = dst-nat
→ To Addresses = 192.168.1.5 (Isi dengan IP lokal database server)
→ To Ports : 3051 (samakan dengan no port dst port tab general)


Via Script :
ip firewall nat add chain=dstnat dst-address = 202.xxx.xxx.xxx protocol=tcp dst-port=3051 action=dstnat to-addresses=192.168.1.5 to-ports=3051
Kesimpulan Konfigurasi :
setiap ada paket yang mengarah ke IP public melalui protocol TCP dengan no port 3051, maka router akan mengarahkan paket tersebut ke IP lokal database server melalui protocol dan port yang sama.
2. Konfigurasi Protocol TCP 3052
untuk konfigurasi yang ke dua sama saja dengan konfigurasi pertama, perbedaanya hanya pada kolom dst port dan to ports saja, sehingga konfigurasinya seperti ini :
➥ Tab General
 Chain = dstnat
 Dst address = 202.xxx.xxx.xxx
 Protocol = TCP
→ Dst port = 3052

➥ Tab Action
→ Action = dst-nat
→ To Addresses = 192.168.1.5
→ To Ports = 3052

Via Script :
ip firewall nat add chain=dstnat dst-address = 202.xxx.xxx.xxx protocol=tcp dst-port=3052 action=dstnat to-addresses=192.168.1.5 to-ports=3052

3. Konfigurasi Protocol TCP 6688
Tak jauh beda dengan konfigurasi pertama dan kedua, perbedaanya hanya pada kolom dst-port dan to-port saja, berikut konfigurasinya :

➥ Tab General
 Chain = dstnat
 Dst address = 202.xxx.xxx.xxx
 Protocol = TCP
→ Dst port = 6688

➥ Tab Action
→ Action = dst-nat
→ To Addresses = 192.168.1.5
→ To Ports = 6688

Via Script :
ip firewall nat add chain=dstnat dst-address = 202.xxx.xxx.xxx protocol=tcp dst-port=6688 action=dstnat to-addresses=192.168.1.5 to-ports=6688

4. Konfigurasi Protocol UDP 4321
Untuk konfigurasi yang ke empat, ada sedikit perbedaan dengan konfigurasi sebelumnya, karena protocol yang di gunakan adalah UDP bukan TCP, berikut konfigurasinya :

➥ Tab General
 Chain = dstnat
 Dst address = 202.xxx.xxx.xxx
 Protocol = UDP
→ Dst port = 4321

➥ Tab Action
→ Action = dst-nat
→ To Addresses = 192.168.1.5
→ To Ports = 4321

Via Script :
ip firewall nat add chain=dstnat dst-address = 202.xxx.xxx.xxx protocol=udp dst-port=4321 action=dstnat to-addresses=192.168.1.5 to-ports=4321

5. Testing
Jika konfigurasinya sudah semua, saatnya testing. sebelum kita mencobanya pastikan mikrotik dan komputer yang akan mengakses database terkoneksi dengan internet, jika sudah jalankan progam dan pilih option Remote by Internet dan masukan data-data yang di perlukan.
Akses Database Server
Jika data yang di tuliskan & konfigurasinya benar maka akan muncul tampilan login, contohnya seperti ini :
Login Database Server
Tapi jika salah, maka akan muncul notifikasi bahwa kita tidak bisa mengakses server karena server tidak tersedia, conohnya seperti ini :

Videonya tutorialnya bisa kalian disini
Video Tutorial Konfigurasi Akses Database Server Di Mikrotik
Itulah tutorial kita kali ini mengenai Konfigurasi Akses Database Server Via Internet Di Mikrotik, karena banyaknya program database di luar sana, saya harap kalian bisa menyesuaikanya, tutorial di atas hanyalah sebuah contoh saja, jika kalian masih bingung dan ingin melihat lebih detail konfigurasinya, kalian bisa melihat video tutorialnya caranya klik saja link di atas yang akan mengarahkan anda langsung ke video tutorialnya, jangan lupa subcribe / langganan ya. Sekian artikel kali ini semoga bermanfaat, Salam Admin Blues Pedia :D

4 Responses to "Konfigurasi Akses Database Server Via Internet Di Mikrotik"

  1. Maaf gan , itu konfigurasi nya mana yang cabang mana yang ppusat gan ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. untuk tutorial ini yang di konfigurasi hanya mikrotik yang terhubung langsung dengan Server.

      Delete
  2. Anonymous22:24

    Maaf gan ini saya udah coba
    tapi cuman port 3051 aja yang ada package nya port 3052 ga ada
    jadi accuratenya ga bisa masuk
    itu gmn ya
    terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. coba cek ip publicnya, pastikan itu IP public bukan ip private ya

      Delete