Cara Install Printer, Share Printer Dan Install Printer Di Komputer Lain

Pembahasan Artikel : Cara Install Printer Di Komputer Server, Cara Sharing Printer Agar Bisa Di Gunakan Oleh Komputer Lain, Cara Install / Add Printer Di Komputer lain / User

Bagi sebagian orang, install merupakan sebuah hal yang mudah untuk di lakukan, kalau kata teman saya itu tinggal klik next-next saja dan klik Finish, memang ada benarnya juga apa yang di katakana teman saya ini, coba pikirkan dan ingat-ingat, apakah anda pernah menemukan hal yang aneh ketika anda menginstall sesuatu, seperti halnya mengerjakan sebuah soal matematika, menuliskan sebuah script, memecahkan sebuah teka-teki dan hal-hal aneh lainya, tentunya tidak kan ?.

Meskipun begitu di tutorial kali ini saya akan menjelaskan bagaimana caranya menginstall sebuah driver printer, tapi tutorial ini tak sesimple itu, akan saya tambahkan juga bagaimana caranya agar printer yang telah di install bisa di install juga di computer lain, tanpa harus menginstall drivernya sehingga printer bisa digunakan oleh computer lain atau istilah kerenya di Share.

Karena jenis/tipe printer sangat banyak, saya hanya akan menjelaskan secara umum saja, yang artinya tahap instalasi yang selalu ada di setiap proses instalasi printer dan semoga anda bisa menyesuaikannya. Untuk printer yang saya gunakan di sini adalah Epson L1800 Series, mengapa saya memilih Epson L1800, hal itu karena printer ini merupakan printer baru di kantor saya, jadi sekalian install sekalian buat tutorial.

A. Menginstall Printer Di Komputer Server
Hal pertama yang akan kita bahas adalah cara menginstall driver printer di Komputer server, maksud dari komputer server adalah komputer yang terhubung langsung dengan printer, Untuk menginstall driver printer : 

1, Persiapan Awal
Hal pertama yang harus di lakukan adalah menghubungkan printer dengan computer, lalu jika sudah masukan CD Driver printer (yang seharusnya ada ketika anda membeli sebuah printer) ke CD-ROM / CD-Drive Komputer.

2. Jalankan Program Setup Printer
Langkah ke dua buka windows explorer (Windows+E) lalu klik drive CD-Rom, maka akan muncul isi dari CD yang di masukan, berupa data driver printer. Di antara data yang ada carilah dan jalankan file setup atau file .exe, biasanya setup.exe atau install.exe, tapi disini nama file setup untuk Epson L1800 adalah InstallNavi.exe

3. License Agreement
Untuk yang satu ini tentunya tidak asing lagi, karena di setiap program installan pasti akan ada license agreement / Pemberitahuan / Perjanjian antara pemilik produk dengan pemakai produk, jika anda tidak berkenan untuk menbacanya, tandai saja "I Agree .........", lalu klik Next

4. Option Instalasi
Untuk tahap ke 4, tergantung dari driver printer yang sedang di install, dan bisa saja berbeda dengan tutorial ini bahkan tidak ada, Di sini saya langsung memilih Next Saja, yang penting cepat selesai dan printer bisa digunakan.

5. Proses Instalasi
Tunggu saja sampai proses selesai,

6. Next Saja
Hanya sebuah informasi tambahan saja, Next

7. Proses Download Driver
Download di sini bukan berarti download dari internet, tetapi download / mengambil data dari CD Driver dan memasangnya di konputer.

8. Cek Koneksi Printer Dengan Komputer
Tahap ini adalah tahap dimana komputer akan mendeteksi keberadaan printer, apakah sudah terhubung atau tidak, jika sudah terhubung maka tampilan seperti ini tidak akan muncul, dan jika belum terhubung maka akan muncul tampilan seperti ini :

Jika muncul seperti tampilan di atas, maka cek koneksi antara printer dengan komputer, apakah sudah terhubung dengan benar atau tidak ?, tapi karena disini saya menggunakan windows 10, maka untuk tahap 8 bisa saya lewati dengan menandai "Connect your printer later", lalu Klik Next.
Sedangkan jika menggunakan windows 7, tahap 8 ini tidak bisa di Skip, artinya komputer harus terhubung dengan komputer, Jika tidak terhubung, maka proses instalasi tidak bisa di lanjutkan.
Catatan:
Mengenai perbedaan win 10 yang bisa skip tahap 8, sedangkan win7 tidak bisa, itu hanyalah kesimpulan / pendapat saya saja, karena pada prakteknya memang seperti itu ketika saya mencoba menginstall driver Epson L1800 di win 7, komputer harus terhubung dengan printer.
9. Finish
Selesai, kini printer sudah bisa digunakan.

B. Share Printer
Tujuan dari share printer adalah agar printer bisa digunakan oleh user lain yang masih tergabung dalam satu jaringan, share printer banyak sekali di gunakan di lingkungan kantor dan warnet, untuk jumlah user yang bisa menggunakan printer tersebut tidak terbatas, bisa berapa saja selama masih dalam satu jaringan. Berikut akan kita bahas bagaimana caranya untuk share sebuah printer :

1. Buka Halaman Device and Printer
Cara membukanya klik windows / start lalu tuliskan "Printer", sehingga akan muncul sebuah list, diantara list yang ada klik "Device and Printer"

2. Printer Properties
Di halaman Device and Printer akan ada daftar device yang sudah terhubung dengan komputer, mulai dari mouse, keyboard, USB, Printer dan Fax. Klik kanan pada Icon printer yang akan di share lalu pilih Printer Properties

3. Tab Sharing
setelah terbuka halaman Printer Properties, klik tab Sharing, Lalu tandai "Share This Printer", dan tuliskan nama printer di kolom "Share Name" dan tandai juga "Render Print Job ......" agar kita bisa melihat list job printer / antiran print dokumen, jika sudah klik saja OK

4. Ubah Setingan Advance Sharing
Sebagai syarat agar printer bisa di share, kita terlebih dahulu harus setting beberapa fitur yang ada di Advanced Sharing, untuk membuka halaman Advance Sharing :
➠Klik star / windows, lalu tuliskan panel, dari daftar list yang ada klik "Control Panel"
➠Setelah halaman Control Panel terbuka, tuliskan "Advanced" di kolom search (sebelah pojok kanan atas), lalu klik Manage Advanced Sharing. dan ubah pengaturanya :
➼Network Discovery (Pilih Turn On)
➼File and Printer Sharing (Pilih Turn On)
➼Public folder sharing (Pilih Turn On)
➼Media Streaming (Bebas)
➼File Sharing Connections (Pilih Recomended)
➼Password Protected Sharing (Pilih Turn Off)
➼Home Group Connections (Pilih Recomended)
jika sudah semua klik "Save Change"
Catatan :
Lakukan Poin B4 ini di komputer server maupun client/user
Saran :
jika anda ingin mengetahui lebih jelasnya mengenai Fungsi-fungsi dari fitur advance sharing anda bisa melihatnya di artikel mengenai Advanced Sharing (Poin B)
C. Install Printer Di Komputer Client/User
Berbeda dengan Poin A, untuk install printer di komputer user, kita tidak perlu terhubung langsung dengan printer, cukup printer terhubung dengan komputer server, printer sudah di install di komputer server (poin A) dan di share (poin B). Jika Poin A dan B sudah di lakukan, maka selanjutnya :

1. Akses Komputer Server di Komputer Client
Untuk mengakses komputer server, disini saya menuliskanya dengan 2 cara yaitu :
- Buka windows Explorer, kali klik Drive Network (sebalah kiri tengah / bawah), maka di halaman windows explorer akan muncul daftar komputer yang sudah terhubung, diantara list komputer yang ada, cara dan double klik nama komputer server,
- Tekan tombol Windows + R, lalu tuliskan \\alamat IP server, contohnya \\192.168.1.40

2. Add Printer
Ini adalah isi dari data komputer server yang di share, salah satunya printer, klik kanan icon printer yang akan di tambahkan, lalu pilih Open, dan tunggu sampai proses pemasangan printer selesai.
3. Selesai
Jika muncul tampilan seperti ini, maka printer sudah bisa digunakan.

Begitulah tutorial kali ini mengenai cara menginstall Printer di komputer server, cara share printer dan cara menginstall printer di komputer client, sebagai catatan untuk proses instalasi dalam hal ini Poin A, pasti berbeda dengan proses instalasi printer lain, tergantung dari tipe/jenis/merk printer yang di gunakan, dan saya harap anda bisa menyesuaikannya, tapi untuk Poin B dan C, sama saja.
Sekian tutorial kali ini, semoga bermanfaat :D

2 Responses to "Cara Install Printer, Share Printer Dan Install Printer Di Komputer Lain"